Aldy Awaludin

       Manusia jauh dari kata sempurna yang tak luput dari dosa dan kesalahan,memang hati akan sengsara jika diisi rasa emosi dan ama rah yang tidak berkesudahan,belajar memaafkan jauh lebih mulia daripada menunggu orang lain meminta maaf kepada kita. Oleh karena itu hidup akan lebih indah jika ungkapan “Tiada Maaf Bagimu” diganti dengan “Aku Sudah Memaaafkanmu”.

Rasulullah Saw bersabda: Dunia itu adalah : Rumah bagi orang yang tidak memiliki tempat diakhirat Harta bagi mereka yang tidak memiliki kekayaan diakherat Kekayaan yang hanya akan ditumpuk-tumpuk oleh orang yang tiada sempurna akalnya Orang yang tidak memahaminya akan disibukkan oleh kesenangannya. Orang yang tidak mengetahui hakekatnya akan merasa sedih jika tidak memilikinya Orang yang tidak berakal akan dengki dalam urusan dunia Orang yang tidak punya keyakinan kepada Allah akan menjadikannya sebagi tujuan. Dalam kitab Nashaihul ibad, hal itu bukanlah berarti kita harus meninggalkan dunia. Kita tetap dianjurkan mencari untuk keperluan hidup, bukan sebagai tujuan hidup. Dalam hadist disebutkan bahwa seorang yang keluar rumah untuk mencari nafkah hidup bagi keluarga dan anaknya termasuk orang yang berjuang dijalan Allah. Wallahu a’lam.